Pj. Bupati Bondowoso Hadiri Safari Pendidikan di SMP Negeri 1 Tapen Tahun 2024 Dengan Tema “Bergerak Bersama Untuk Pendidikan Berkualitas”
Pj. Bupati Bondowoso M. Hadi Wawan Guntoro saat usai acara safari pendidikan di SMP Negeri Tapen 1 (foto dok: Yusi Ulas.co.id)
Bondowoso, Ulas.co.id – Pj Bondowoso M. Hadi Wawan Guntoro menghadiri Safari Pendidikan yang di awali dari daerah pemilihan (Dapil) 2 meliputi Kecamatan Tapen, Klabang, Prajekan, Botolinggo dan Cermee. Sabtu 30/11/2024) bertempat di UPTD PNF SMP Negeri 1 Tapen.
Pj Bupati Bondowoso mengatakan, Yang jelas tugasnya sebagai Pj bupati salah satunya mengidentifikasi semua permasalahan di bidang pendidikan.
“Saya sudah datang ke dinas dan diskusi dengan para Kabid dengan teman-teman di sana yang jadi permasalahan, satu terkait dengan kekosongan kepala sekolah ya ini menjadi permasalahan. Karena banyak angkanya hampir 90-an itu di tingkat atas seluruhnya 9 bulan tidak ada Kepala sekolahnya,” ungkapnya.
Kenapa tidak diisi, lanjut Pj bupati. Karena dari regulasi yang mengharuskan bahwa untuk bisa diangkat menjadi kepala sekolah dia memang tidak semuanya mengikuti program guru penggerak.
“Bisa gitu kan, ya bisa di diajukan untuk mengisi posisi kepala sekolah. Nah, inilah yang saya pikir ini harus carikan solusi, solusinya apa ya kalau memang regulasinya tegas seperti itu nanti kalau kita mengambil upaya ini kita tidak sesuai dengan regulasi,” ujarnya.
Oleh karena itu, yang paling memungkinkan pihaknya menginformasikan ke pusat bahwa kondisi tersebut seperti itu, kendala seperti ini.
“Sehingga kita memang rekomendasi ya kan mungkin yang tidak mengikuti guru penggerak,” jelas Pj Bupati Bondowoso.
Kemudian konkret merumuskan suatu kebijakan bisa diimplementasikan pendidikan sebagai sekolah di tahun terakhir banyak beberapa infrastruktur yang sudah terdata dan yang tertangani.
“Beberapa infrastruktur di tahun ini pun juga ada pembangunan infrastruktur menjadi program prioritas daerah,” terangnya.
Ia berharap, nanti yang seperti itu yang diperlukan itu bisa menjadi program terus daerah.
“Ini kan kita sedang nyusun terus program daerah untuk 2025, harapannya itu juga secara proporsional ada bagian untuk pendidikan ada bagian untuk kesehatan dan seterusnya,” pungkasnya. (Yus)
