Jemput Masa Depan Pertanian: Desa Binakal Terima Bantuan Alsintan, Kades H. Kartono: “Langkah Nyata Wujudkan Kedaulatan Pangan”

Bupati bersama Wabup Bondowoso didampingi asisten II dan Staf Ahli, Kepala Dinas Pertanian dan ketahanan pangan serta beberapa kelompok tani penerima Bantuan (foto dok: Yusi Ulas.co.id) 

Bondowoso, Ulas.co.id – Di tengah tantangan ketahanan pangan nasional, secercah harapan besar lahir dari Desa Binakal, Kecamatan Binakal. Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pertanian menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani 4 dan kelompok tani 8 desa Binakal.

sebuah momen yang disebut oleh Kepala Desa Binakal, H. Kartono, sebagai “bukti nyata keseriusan negara hadir untuk petani.” Senin (20/10/2025).

Baca juga: https://ulas.co.id/pemkab-bondowoso-salurkan-bantuan-202-unit-alat-pertanian-dukung-mekanisme-dan-ketahanan-pangan/

Penyerahan alsintan ini disambut haru dan semangat baru oleh para petani. Tak sekadar bantuan, tetapi simbol kebangkitan dan transformasi sektor pertanian di tingkat desa.

“Alhamdulillah, bantuan ini sangat bermanfaat bagi petani kami. Ini bukan sekadar alat, tapi dorongan nyata menuju kedaulatan pangan. Pemerintah membuktikan bahwa mereka tidak hanya melihat dari jauh, tapi hadir langsung di tengah-tengah petani,” ujar H. Kartono penuh semangat.

Baca juga: https://ulas.co.id/bondowoso-funbike-2025-meriahkan-hut-ke-80-tni-4-000an-kupon-ludes-terjual/

Menurutnya, bantuan ini akan mempercepat dan mempermudah proses pengolahan lahan, sekaligus menjadi pendorong peningkatan hasil pertanian. Lebih dari itu, ini adalah wujud keberpihakan negara terhadap desa sebagai fondasi kekuatan pangan nasional.

“Kami siap bersinergi dan menjaga kepercayaan ini. Petani kami akan mengelola alsintan ini dengan penuh tanggung jawab. Inilah langkah awal menuju pertanian yang maju, mandiri, dan modern di Binakal,” terangnya.

Baca juga: https://ulas.co.id/bupati-hamid-wahid-dan-plt-kepala-bpbd-bondowoso-pimpin-apel-kesiapsiagaan-bencana/

Bantuan alsintan yang diterima meliputi sejumlah unit mesin pertanian modern yang langsung didistribusikan kepada kelompok tani aktif. Mesin-mesin ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi kerja petani, dari pengolahan lahan hingga panen.

Dengan semangat gotong royong, kolaborasi dengan dinas terkait, dan komitmen dari pemerintah desa, Desa Binakal kini melangkah pasti menjadi contoh desa tangguh dan mandiri dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

Baca juga: https://ulas.co.id/aglomelasi-tapal-kuda-diresmikan-jember-bondowoso-dan-situbondo-bersatu-menuju-pembangunan-terintegrasi/

“Desa Binakal menunjukkan bahwa dengan dukungan nyata, pengelolaan yang baik, dan kepemimpinan yang visioner, desa bukan sekadar penonton dalam perjuangan ketahanan pangan tetapi ujung tombaknya,” pungkasnya. (Yus)

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *