Lewat Turnamen Domino, TNI Bondowoso Gaet Hati Rakyat: Merakyat Lewat Hobi Warga
Dandim 0822 Bondowoso Achmad Yani saat usai sambutan di acara lomba domino (foto dok: Yusi Ulas.co.id)
Bondowoso, Ulas.co.id – TNI tak selalu hadir dalam nuansa formal dan upacara. Di Bondowoso, momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI justru dimaknai dengan cara unik dan membumi: menggelar turnamen domino, permainan yang sangat lekat dengan kehidupan warga sehari-hari. Sabtu malam (12/10/2025) di cafe Macai Kota Kulon.
Komandan Kodim (Dandim) Bondowoso memilih mendekatkan diri ke masyarakat lewat cara yang sederhana namun berdampak besar.
“Domino ini bukan hanya permainan. Ini budaya, ruang berkumpul, dan hiburan yang menyatukan berbagai kalangan. Lewat ini, kami ingin hadir lebih dekat dengan rakyat,” tuturnya.
Tak seperti event seremonial lainnya, turnamen ini terbuka untuk semua warga dari kampung hingga kota. Bahkan Dandim dan para perwira ikut bermain, mencairkan sekat antara aparat dan rakyat.
“Kebetulan ini juga hobi saya. Tapi yang utama, saya ingin masyarakat merasa nyaman dan bisa berinteraksi langsung dengan kami tanpa rasa canggung,” ujarnya.
TNI Tak Hanya Menjaga, Tapi Juga Mengayomi
Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa pendekatan humanis dan kebudayaan bisa menjadi jembatan kuat antara institusi negara dan masyarakat. Bukan sekadar soal menang atau kalah, tetapi bagaimana TNI hadir di tengah warga, mendengarkan, dan menjadi bagian dari keseharian mereka.
“Kami ingin membangun komunikasi dua arah. Kalau masyarakat sudah akrab, mereka tidak akan sungkan menyampaikan keluhan atau aspirasi. Ini bentuk nyata TNI mengayomi, bukan sekadar menjaga,” tegas Dandim.
Dengan antusiasme tinggi dari peserta dan warga yang hadir, kegiatan ini menjadi oase baru di tengah rutinitas. Banyak yang berharap, kegiatan seperti ini bisa digelar rutin, bahkan oleh instansi lain.
“Yang penting bukan besar kecilnya hadiah, tapi rasa kebersamaan dan kegembiraan yang tercipta,” pungkasnya. (Yus)
