DPKP Bondowoso Segera Melaunching Program “TATIK CEKATAN”

Kepala Dinas Pertanian Bondowoso saat dikonfermasi beberapa media (Foto Dok: Yusi Ulas.co.id)

Bondowoso, Ulas.co.id – Antisipasi kemiskinan ekstrim, pengendalian inflasi dan penurunan stunting Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Bondowoso, segera launching Inovasi 3 in 1, tanam petik cabe, kates, tomat, terong (Tatik Cekatan).

Baca juga: https://ulas.co.id/dinsos-p3akb-analisis-stunting-tak-hanya-hitung-anak-stunting/

Baca juga: https://ulas.co.id/pj-bupati-hadiri-rapat-koordinasi-percepatan-pelaksanaan-kegiatan-konvergensi-penurunan-stunting-kabupaten-bondowoso-tahun-2024/

Disebut 3 in1 karena satu program Tatik Cekatan, dengan 3 indikator tujuan kemiskinan ekstrim, kendali inflasi dan antisipasi stunting.

Hal ini disampaikan Kepala DPKP Bondowoso, Hendri Widotono, Tekhnisnya nanti di tiap desa pihaknya akan membentuk KWT (Kelompok Wanita Tani).

Baca juga: https://ulas.co.id/pj-bupati-bondowoso-resmi-tutup-karya-bhakti-bencana-angin-puting-beliung/

Baca juga: https://ulas.co.id/dandim-0822-bondowoso-tutup-karya-bakti-pasca-angin-puting-beliung/

“Jadi, Desa – Desa atau lokus (lokasi fokus) stunting itu, nanti kita kasih 3 bibit holtikultura tanaman buah. Bibit cabe, terong sama tomat buah,” ungkapnya. Kamis (25/01/2024).

Menurut Hendri Widotono, saat ini mulai dari Januari 2024, sudah proses pembibitan di Tamanan yang nantinya setelah siap akan di launching oleh PJ Bupati Bondowoso.

Baca juga: https://ulas.co.id/pj-bupati-bondowoso-launching-program-bintang-kejora/

Baca juga: https://ulas.co.id/forum-konsultasi-publik-fkp-bondowoso-gelar-zoom-meeting-dengan-tema-pendidikan-bondowoso-maju/

“Pak Bupati mintanya (launching) di triwulan pertama. Kita usahakan launching itu di awal Maret 2024 ini,” ujarnya.

Kepala DPKP Bondowoso juga menjelaskan, dalam upaya antisipasi 3 indikator kali ini, nantinya setelah launching, setiap Kepala Keluarga akan dibagikan 3 bibit jenis tanaman sayur dan buah dalam wadah polybag.

Baca juga: https://ulas.co.id/audit-pendahuluan-lkpd-tahun-2023-pj-bupati-bondowoso-gelar-rapat-entry-meeting-bersama-bpk-ri/

“Tidak disuruh menanam, tapi hanya merawat yang didampingi petugas setempat, untuk dapat diambil sendiri hasilnya,” jelas Hendri Widotono.

Baca juga: https://ulas.co.id/kepada-asn-pj-bupati-tegaskan-tidak-boleh-lagi-ada-pungutan-berbentuk-apapun/

Baca juga: https://ulas.co.id/dengan-bismilah-percepatan-dan-pembinaan-pj-bupati-bondowoso-hadiri-rakor-peningkatan-kinerja-asn/

Saat ditanya anggaran dalam inovasi Tatik Cekatan ini, Kadispertan Bondowoso menyebut masih akan melihat lagi detail anggaran.

“Untuk pembibitan ini, sekitar Rp. 60 jutaan lah,” pungkasnya. (Yus)

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *